Selasa, 09 Desember 2008

Persahabatan bagai Kepompong


Dulu kita sahabat
Dengan begitu hangat
Mengalahkan sinar mentari

Dulu kita sahabat
Berteman bagai ulat
Berharap jadi kupu-kupu

Kini kita berjalan berjauh-jauhan
Kau jauhi diriku karena sesuatu
Mungkin ku terlalu bertindak kejauhan
Namun itu karena ku sayang

Persahabatan bagai kepompong
Mengubah ulat menjadi kupu-kupu

Persahabatan bagai kepompong
Hal yang tak mudah berubah jadi indah

Persahabatan bagai kepompong
Maklumi teman hadapi perbedaan

Terima kasih sahabat walaupun sejenak kamu telah pernah menjadi bagian dari hidupku

Tuhan memberikan apa yg kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan

1 komentar:

Anonim mengatakan...

ompong terus dong.....bagai gigi yang baru mau numbuh................